Lampu industrial memiliki peran penting dalam membuat tampilan desain ruangan menjadi lebih maksimal. Jenis lampu ini sering digunakan pada berbagai desain interior seperti pada desain kafe, bar, bistro, atau restoran. Dilansir dari website dekoruma, model lampu LED untuk industrial seperti lampu gantung siap menghidupkan suasana di ruangan makan, memberikan nuansa hangat saat santap makanan bersama-sama, serta membuat tampilan ruang makan menjadi lebih bergaya layaknya sebuah restoran.
Tips memilih lampu industrial
Cari tahu berbagai tips untuk merancang pencahayaan lampu LED dalam dunia usaha seperti lampu hias pada kafe, bar, bistro, atau restoran Anda. Informasi lengkapnya dapat Anda ketahui berdasarkan penjelasan pada artikel berikut.
1. Tips dasar pencahayaan lampu industrial sebagai lampu hias
Salah satu fungsi lampu hias adalah sebagai sumber pencahayaan penting pada tempat-tempat tertentu seperti kafe, bar, bistro, hingga restoran. Tidak hanya menu hidangan yang perlu mendapatkan perhatian khusus, suasana dan atmosfer dalam ruangan pun juga demikian.
Hal tersebut karena pencahayaan yang baik serta suasana tempat yang nyaman mampu menunjang kesan pertama pelanggan secara maksimal. Karenanya, sebisa mungkin hindari pencahayaan yang akan membuat kafe atau restoran Anda menjadi terlalu terang, terlalu gelap, atau menggunakan terlalu banyak warna lampu yang beragam dan bervariasi.
2. Pencahayaan lampu sebagai pusat desain interior dan eksterior
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan oleh pemilik tempat makan adalah pemilihan berbagai pencahayaan yang tidak terlalu sesuai dengan fungsinya. Karenanya sangat penting bagi Anda untuk merancang berbagai jenis lampu dan pencahayaan yang ditujukan kepada pelanggan. Hal tersebut karena selain pelayanan kuliner, suasana merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan.
3. Rancang pencahayaan dalam beberapa lapis (layers of light )
Terdapat tiga lapis sumber pencahayaan yang dapat digunakan untuk menentukan titik-titik lampu industrial pada desain interior ruangan Anda. Beberapa penjelasan sumber pencahayaan tersebut adalah sebagai berikut.
A. Pencahayaan Ambiance
Jenis pencahayaan ini merupakan salah satu sumber cahaya utama. Fungsinya yaitu untuk dapat menciptakan suasana nyaman bagi para pelanggan. Jenis pencahayaan ini dapat menggunakan downlight, standing floor lamp, lampu pendar, atau lampu pijar, dan lampu gantung.
B. Working light
Jenis lampu ini sangat sesuai digunakan untuk menerangi berbagai pekerjaan di tempat usaha. Misalnya saja untuk keperluan pencahayaan dapur maupun mesin kasir.
C. Lampu Sorot atau Spotlight
Penggunaan lampu sorot berfungsi untuk dapat menarik perhatian para pelanggan terhadap arsitektur bangunan dan berbagai ornamen dinding. Meskipun demikian, lampu sorot bukan merupakan sumber pencahayaan paling penting.
Karenanya, spotlight ini hanya dapat digunakan apabila Anda berkeinginan untuk menunjukkan hiasan atau arsitektur bangunan tertentu.
Baca Juga: Cahaya Lampu yang Baik untuk Kesehatan Mata: Panduan dan Rekomendasi
4. Atur tingkat kecerahan lampu (brightness) untuk menciptakan suasana
Pencahayaan dengan lampu hias lainnya juga dapat digunakan dengan mempertimbangkan tingkat kecerahan lampu untuk dapat menciptakan suasana yang nyaman dan sesuai bagi para pelanggan. Umumnya orang-orang akan merasa lebih nyaman jika berada di bawah penerangan hangat. Salah satunya dengan menggunakan lampu warm white dengan suhu warna di bawah 3.000 Kevin.
Anda juga dapat mengatur tingkat kecerahan lampu dengan menggunakan bohlam dim (bisa diatur kecerahannya). Sehingga, tingkat kecerahan dapat diatur berdasarkan mood yang diinginkan. Namun, model dim ini belum dapat diterapkan pada model bohlam LED meskipun dapat menghemat cukup banyak listrik.
5. Pencahayaan harus menampilkan warna asli dari makanan dan minuman
Salah satu faktor penting yang mempengaruhi selera makan adalah penampilan makanan. Karenanya, beberapa jenis lampu memiliki kemampuan untuk dapat memunculkan warna asli makanan.
Tolak ukur yang digunakan adalah CRI (Color Rendering Index), yaitu kemampuan sebuah lampu untuk menghasilkan warna pada objek yang diteranginya sesuai dengan warna objek jika disinari matahari.
Nilai CRI umumnya berkisar antara 0 hingga 100% dengan rincian sebagai berikut. CRI 70% untuk kategori pencahayaan baik, CRI 90% untuk kategori pencahayaan sangat baik, dan CRI 100% untuk kategori sangat baik, yaitu pencahayaan yang berasal dari sinar matahari alami.
Baca juga : Ganti Jenis Lampu Dengan Lampu LED, Berikut Beberapa Kelebihannya!
6. Perhatikan tren lampu hias terkini
Perancangan desain interior merupakan salah satu bentuk investasi yang cukup mahal ketika Anda ingin memulai bisnis baru. Karenanya, merupakan keputusan yang bijaksana jika dekorasi pencahayaan Anda rancang sefleksibel mungkin mengikuti tren yang sedang banyak digunakan.
7. Perhatikan intensitas cahaya dalam desain interior
Intensitas cahaya merupakan salah satu hal penting yang juga perlu Anda pertimbangkan dalam memilih lampu industrial. Pencahayaan yang baik akan mampu membantu berbagai aktivitas pelanggan dengan maksimal.
Salah satu tipsnya, yaitu Anda dapat meletakkan sumber cahaya di luar jangka pandang natural manusia. Perhatikan juga adanya cermin dan berbagai benda atau lukisan dengan permukaan mengkilat yang dapat memantulkan cahaya langsung ke mata pelanggan.
Karenanya, Anda dapat menggunakan lampu frost atau lampu dengan diffuser yang dapat mengurangi intensitas cahaya yang masuk ke mata.
Pilihan lampu industrial
Pemilihan model lampu industrial harus dilakukan dengan hati-hati untuk menciptakan dekorasi yang estetik. Berikut beberapa pilihan lampu industrial yang bisa Anda coba!
1. Lampu meja kerja
Jenis lampu industrial ini biasa disimpan di atas meja ini menggunakan material besi dengan kombinasi tiga warna yaitu silver, gold, dan copper. Kelebihan lampu ini ialah kamu bisa menyesuaikan tinggi dan sorot lampunya secara mudah sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu.
2. Lampu lantai dengan aksen industrial
Penggunaan lampu lantai dengan model standing cocok dipadukan dengan konsep desain interior minimalis karena desainnya yang tidak berlebihan. Penggunaan lampu lantai juga memberikan kesan ruangan yang mewah dan hangat dikarenakan cahaya kekuningan yang dipancarkan.
3. Lampu gantung dengan konsep industrial
Penggunaan lampu gantung mampu memberikan kehangatan dalam suasana saat makan. Maka penggunaan lampu gantung cocok digunakan di ruang makan karena memberikan gaya seperti sebuah restoran.
Demikian beberapa penjelasan mengenai tips memilih lampu industrial untuk interior designer bagi Anda. Semoga informasi tersebut dapat membantu. Khususnya sebagai rekomendasi pilihan Anda dalam memilih dan mengenali berbagai jenis lampu LED untuk desain interior sehari-hari. Lampu gantung bergaya industrial bisa Anda tempatkan di beberapa bagian rumah, diantaranya ruang tamu, dapur, kamar tidur, dan kamar mandi.
Ornamen yang dipasang di hunian desain industrial tetap terlihat modern dan minimalis walaupun material yang digunakan natural, terkesan tua, dan unfinished karena pola dari ornamen yang dipakai dalam rumah tersebut.
Jika anda sedang mencari Lampu LED Industrial dengan kualitas terbaik, silahkan kunjungi website Supplier Lampu LED Adika Mitra Sejahtera. Sebagai OPPLE Distributor Resmi, Kami menjual lampu LED dari berbagai jenis dari merek OPPLE dengan kualitas terbaik. Segera hubungi admin untuk mendapatkan penawaran harga terbaik.